Dalam rangka mengevaluasi program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) Tahun Anggaran 2017, pada setiap Satker yang ada di kabupaten/kota maka Pemerintah Pusat melalui Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP) Provinsi Sulawesi Utara melaksanakan kegiatan Lokakarya Tahapan Evaluasi Program KOTAKU Provinsi Sulawesi Utara di Manado, Jumat (20/10/ 2017).

Kegiatan ini di buka secara resmi oleh Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Daerah Provinsi Sulawesi Utara Hengki Manumpil. Dalam sambutannya Hengki menuturkan sebagaimana, amanat RPJMN 2015-2019 pemerintah berkomitmen untuk mengurangi permukiman kumuh dan menyediakan permukiman yang layak huni, produktif dan berkelanjutan sehingga program dan kegiatan pada saat ini difokuskan pada pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman kumuh perkotaan serta mengupayakan pencegahan terhadap tumbuh dan berkembangnya kawasan permukiman kumuh di perkotaan dan sekitarnya. 

Hengki juga menambahkan program KOTAKU ini merupakan bagian dari sebuah komitmen dari Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dalam mengentaskan kawasan permukiman kumuh di perkotaan serta untuk mewujudkan Gerakan 100-0-100 pada tahun 2019 nanti. 

“Kami berharap lewat kegiatan ini akan tercipta pemahaman yang utuh tentang tahapan perencanaan dan pemanfaatan bantuan dana investasi  secara baik sehingga program KOTAKU di setiap kabupaten/kota yang ada di Provinsi Sulawesi Utara dapat berkontribusi dalam peningkatan kualitas permukiman dan infrastrukturnya untuk pengurangan luasan kawasan kumuh hingga 0%,” harap Hengki. (MLQ / Randal Sulut/ari)