Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2013, Selasa (30/4) di Jakarta. Acara itu dihadiri oleh Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, jajaran KIB II, para gubernur, para bupati/walikota, pimpinan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) di Indonesia. Musrenbangnas 2013 bertemakan ""Memantapkan Perekonomian Nasional Bagi Peningkatan Kesejahteraan Rakyat yang Berkeadilan"". Acara tersebut diselenggarakan dalam rangka penyusunan rencana kerja pemerintah (RP) 2014 sekaligus sebagai forum untuk menyinergikan ide-ide pembangunan yang telah disusun pada level provinsi melalui Musrenbangprov. Musrenbangprov merupakan forum untuk menyepakati program dan kegiatan prioritas serta indikator dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2014. Menteri PPN/ Kepala Bappenas Armida Alisjahbana dalam sambutannya menjelaskan, tema penyelenggaraan acara dipilih sesuai dengan tujuan untuk memantapkan perekonomian, peningkatan kesejahteraan, stabilitas sosial dan politik. Diharapkan hasil Musrenbangnas bisa menghasilkan RKP yang fokus untuk pembangunan Indonesia. “Untuk RKP 2014, fokus untuk APBN yang tepat sasaran dan sesuai target, kesejahteraan masyarakat ke depan, dan pengurangan tingkat kemiskinan,” ujar Arminda. Presiden SBY mengingatkan untuk selalu memahami apa yang telah dan belum tercapai. “Khusus untuk kepala daerah, yang telah dicapai, jagalah dengan baik dan yang belum jadikanlah pekerjaan rumah. Di samping itu kita juga ingin politik dan demokrasi berkembang menuju keadaan yang makin matang, makin berkualitas, dan makin bermartabat.” Pembukaan Musrenbangnas 2013 ditandai dengan pemukulan gong oleh Presiden RI didampingi Wapres Boediono, Mendagri Gamawan Fauzi dan Menteri PPN/ Kepala Bappenas Armida Alisjahbana. Pameran Musrenbangnas Dalam kesempatan tersebut, Menteri PU Djoko Kirmanto menyempatkan diri untuk melihat booth pameran Kementerian PU yang menampilkan program pemberdayaan seperti PAMSIMAS, SANIMAS dan P2KP. Sebelumnya, setelah melakukan pembukaan, Presiden SBY juga sempat berkelilling mengunjungi pameran. Dimana Direktur Pengembangan Air Minum Danny Sutjiono, Direktur PBL Guratno Hartono dan Direktur PLP Djoko Mursito berkesempatan menjelaskan program-program tersebut kepada Presiden SBY. (ind)