View (31)
Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP) Provinsi Bengkulu melakukan peningkatan kualitas permukiman skala kawasan di Kelurahan Sawah Lebar, Kota Bengkulu. Melalui program NUSP-2 Tahun Anggaran 2017, Satker PKP membuka akses jalan lingkungan yang tersebar di beberapa titik di Kelurahan Sawah Lebar, Kota Bengkulu.
Salah satu warga Sawah Lebar Sirdin Umar mengungkapkan, bahwa banyak kesulitan yang dihadapi warga sebelum jalan di lingkungan mereka dibangun melalui program NUSP-2. “Sekarang sudah enak motor dapat masuk kerumah, anak-anak dapat bermain sepeda dan berjalan-jalan saat pagi, berbeda dengan dulu sebelum program NUSP-2 masuk kesini. “Warga kami sangat sulit untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. Jalan keluar dari sini kan masih tanah dan becek, apalagi waktu musim hujan. Anak-anak berangkat ke sekolah terpaksa menjinjing sepatu mereka ke depan, takut sepatu dan pakaiannya kotor,” terang Sirdin.
Sementara itu, Kepala Satuan Pengembangan Kawasan Permukiman Provinsi Bengkulu Yennie Lidiawati mengatakan, prioritas jalan lingkungan memang diperuntukkan di wilayah yang berkembang sebagai daerah permukiman baru. “Pembangunan jalan lingkungan di permukiman warga masyarakat selain memberikan akses dan kemudahan bagi warga untuk beraktivitas, kita harapkan juga mampu mendukung aktivitas ekonomi warga setempat. Dengan demikian, sebagai pemerataan pembangunan infrastruktur diharapkan juga mampu meratakan pembangunan ekonomi,” papar Yennie, Jumat (27/04/2018).
Pada tahun 2017, total sepanjang 160 m jalan di RT 28 Kelurahan Sawah Lebar yang telah diselesaikan melalui program NUSP-2. Selain itu, jalan lingkungan di RT 29 dan RT 24 juga ikut dibangun beserta drainase lingkungannya. Saat ini, warga Kelurahan Sawah Lebar Kota Bengkulu telah merasakan manfaat besar dengan kemudahan akses jalan di lingkungannya, dengan harapan seluruh aktivitas dapat berjalan dengan lancar dan mendukung perekonomian warga tentunya. (Memo/Indah/Bengkulu/ari)