LOADING

Lihat Berita

Perekrutan Pendamping Program KOTAKU dan PISEW di Sulawesi Barat

By  / Selasa, 26 Februari 2019

View (41)

Image

Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP) Provinsi Sulawesi Barat melakukan Tes Tulis dan Wawancara Rekrutmen Fasilitator Masyarakat Kegiatan PISEW dan Tes Online Seleksi Personil Pendamping Program KOTAKU Tahun Anggaran 2019 di Mamuju, Senin (18/02/2019).

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Sulawesi Barat Normansjah Wartabone. Dalam sambutannya, Normansjah mengatakan bahwa Direktorat Jenderal Cipta Karya telah melakukan program pembangunan perkotaan dan perdesaan melalui beberapa pendekatan, salah satunya dengan menggunakan metode pemberdayaan masyarakat.

Kegiatan PISEW sebagai leading program pemberdayaan masyarakat di wilayah perdesaan yang dirancang untuk memperkuat peran Pemerintah Daerah dan masyarakat dengan pendekatan Tribina yang meliputi bina manusia, lingkungan, dan usaha, yang bertujuan untuk mewujudkan kemandirian pembangunan perdesaan berdasarkan potensi unggulan di wilayah setempat dan program KOTAKU sebagai leading program pengurangan kawasan kumuh di perkotaan dalam kurun waktu 2016-2020.

Untuk mengoptimalkan pelaksanaan kegiatan PISEW dan program KOTAKU Tahun Anggaran 2019, personil fasilitator pendamping masyarakat perlu disesuaikan dengan kebutuhan, dengan fokus pendampingan dan beban kerja di lokasi sasaran penerima bantuan pemerintah untuk masyarakat. Seleksi personil fasilitator pendamping masyarakat dilakukan dengan seleksi Fasilitator Existing (yang telah terkontrak tahun sebelumnya) dan seleksi fasilitator baru.

“Saya berharap kepada seluruh peserta, kiranya dapat mengikuti proses seleksi dengan tertib dan serius, agar proses seleksi berjalan lancar sehingga fasilitator yang nantinya dinyatakan lulus diharapkan benar-benar memiliki kecakapan dan integritas untuk menjalankan program,” ucap Normansjah.

Sementara Kasatker PKP Provinsi Sulawesi Barat yang diwakili oleh Pejabat Pembuat Komitmen PKP Provinsi Sulawesi Barat Fauzan Azima mengatakan kepada seluruh peserta yang nanti dinyatakan lulus seleksi dapat melaksanakan pekerjaan dengan baik, tepat waktu, sesuai aturan (petunjuk teknis/SOP/pedoman/arahan pimpinan) dengan mengedepankan kode etik yang berlaku.

Fasilitator yang dinyatakan lulus nantinya akan dibagi ke beberapa lokasi sasaran. Untuk personil pendamping program KOTAKU akan dibagi di 2 kabupaten, yaitu Kabupaten Majene dan Kabupaten Polewali Mandar sebanyak 15 orang. Sedangkan untuk personil fasilitator masyarakat kegiatan PISEW akan dibagi di 6 kabupaten sebanyak 40 orang dengan pembagian lokasi, yaitu Kabupaten Mamuju berjumlah 5 kecamatan, Kabupaten Mamuju Tengah sebanyak 5 kecamatan, Kabupaten Majene sebanyak 5 kecamatan, Kabupaten Pasangkayu berjumlah 5 kecamatan, Kabupaten Polewali Mandar berjumlah 10 kecamatan, dan Kabupaten Mamasa berjumlah 10 kecamatan.

“Kami berharap kepada semua peserta agar ikhlas menerima dan menjalankan kebijakan yang akan kami ambil sebagai bagian dari proses seleksi ini. Semoga keberadaan kita semua sebagai pendamping masyarakat benar-benar bermanfaat untuk mewujudkan permukiman layak huni dan berkelanjutan di wilayah perkotaan serta meningkatnya perekonomian dan kemandirian masyarakat di wilayah perdesaan,” tutup Fauzan. (wnd_randalsulbar/ari)

Share :