Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melaksanakan Rapat Konsolidasi Percepatan Penanganan Permukiman Kawasan Kumuh Prioritas bersama enam kabupaten dan satu kota di Pangkalpinang, Senin (21/05/2018).

Tujuan dari kegiatan rapat ini untuk menajamkan pemahaman dan keterampilan peserta tentang pembangunan kota berkelanjutan, pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman kawasan kumuh, penentuan kawasan prioritas, prinsip kolaborasi dalam penanganan kawasan kumuh dan meningkatkan keterampilan peserta tentang teknik fasilitasi pelatihan sehingga dapat menyampaikan pemahaman materi terkait kepada pihak-pihak yang terlibat pada pelaksanaan peningkatan kawasan kualitas permukiman kumuh nantinya. 

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Rakmadi mengatakan, perlunya kerja sama yang baik dan sinergi antara Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat dan pihak-pihak yang terkait dalam menyelesaikan kawasan kumuh ini. 

Rakmadi berharap dengan rapat ini bisa mendapatkan data yang benar dan akurat tentang kawasan kumuh prioritas yang ada di Provinsi Kepualuan Bangka Belitung karena tanpa ada data yang baik dan benar percepatan dan penanganan kawasan kumuh mustahil bisa terlaksana. “Dengan data yang baik pula bisa mencegah timbulnya kawasan kumuh yang baru dan kepada kabupaten/kota diharapkan menyampaikan masalah atau kendala yang ada di wilayahnya agar bisa mencari solusi untuk kedepannya,” harap Rakmadi. 

Rapat ini di hadiri 41 orang yang terdiri dari instansi teknis kabupaten/kota di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan narasumber dari Kasi Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (RndlBabel/ari)