View (36)
Tim Program KOTAKU Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengadakan Pelatihan dan Sertifikasi Tukang di Gedung Bappeda Litbang Kota Pangkalpinang Rabu (29/08/2018) di Pangkalpinang. Kegiatan tersebut mendukung Program Bantuan Dana Investasi (BDI) di lokasi 13 kumuh di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk pelaksanaan kegiatan tahun 2018, dimana para tukang siap bersaing dalam era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang memiliki pola mengintegrasikan ekonomi ASEAN dengan cara membentuk sistem perdagangan bebas atau free trade antara negara anggota ASEAN.
Acara dibuka oleh Plt. Walikota Pangkalpinang yang diwakili oleh Asisten II Bidang Perekonomian Pembangunan dan Kesra Kota Pangkalpinang Suryo Kusbandoro. Dalam sambutannya, Suryo mengatakan salah satu target pembangunan nasional yang ingin dicapai dan tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) tahun 2005-2025 adalah terwujudnya kota yang layak huni. Hal ini kemudian dituangkan dalam amanah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2015-2019 melalui perwujudan kota tanpa permukiman kumuh. Adapun komponen kegiatan peningkatan kapasitas masyarakat meliputi pelatihan BKM, Kades/Lurah dan Camat, pelatihan KSM, pelatihan livelihood, pelatihan keterampilan (uji kompetensi dan sertifikasi tukang yang sekarang diselenggarakan), coaching clinic review perencanaan, FGD perubahan sikap dan perilaku, dan pengembangan media sosialisasi.
Senada dengan Subandoro, Aromzi selaku Korkot KOTAKU Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menambahkan kegiatan pelatihan keterampilan ini dilaksanakan dengan uji kompetensi dan sertifikasi tukang dengan sumber pembiayaan sebesar Rp.1,6 juta yang ada pada 14 kelurahan desa yang diselenggarakan dengan jumlah peserta tukang sebanyak 80 orang yang berasal dari Kelurahan Semabung Baru, Pasar Padi, Batu Intan, Pasir Putih, Semabung Lama, Parit Lalang, Bintang, Lontong Pancur, Ketapang, Rawabangun, Opas Indah, Gedung Nasional, Kejaksaan, dan Batin Tikal.
Kegiatan ini tentunya dapat terlaksana atas dukungan dari Dinas PUPR Kota Pangkalpinang, Dinas PUPR Pemerintah Provinsi, Balai Jasa Kontruksi Wilayah II Palembang, dan Lembaga Penjamin Jasa Konstruksi (LPJK) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Fasilitator KOTAKU serta dukungan dari Lurah dan BKM/LKM di Kota Pangkalpinang. (Wotto/Randal Babel/ari)