View (72)
Dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Super Prioritas, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya kembali menggelar acara konsultasi publik KSPN Danau Toba di Kabupaten Toba Samosir pada hari Kamis (7/10).
“Ketika Presiden Jokowi datang ke Danau Toba, beliau menyebutkan bahwa tahun 2020 harus dimulai pelaksanaannya. Sehingga pembangunan ini membutuhkan kontribusi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Toba Samosir.” ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Toba Samosir.
Turut hadir perwakilan pemerintah pusat yakni Pusat Pengembangan Kawasan Strategis BPIW, Direktorat sektor di Ditjen Sumber Daya Air, Ditjen Bina Marga, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Penyediaan Perumahan, Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera II, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional II Medan, Kepala Balai Prasarana Permukinan Wilayah Sumatera Utara dan Kepala SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Sumatera Utara. Sedangkan pemangku kepentingan daerah diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Toba Samosir, unsur Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten, Pemerintah Kecamatan, lembaga adat dan akademisi, aparat serta tokoh masyarakat setempat dengan Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman, Bapak Didiet Arief Akhdiat, sebagai pimpinan acara.
Selain itu, Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman mengatakan bahwa bagian terbesar dalam pengembangan KSPN Danau Toba ada di Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Samosir dan Kabupaten Simalungun. Oleh sebab itu, diperlukan masukan, saran serta klarifikasi terhadap beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan khususnya permasalahan mengenai kesiapan lahan dan masyarakat agar paket pekerjaan dapat segera dilelangkan.
Perencanaan KSPN Danau Toba di Kabupaten Toba Samosir disampaikan oleh Tim Perencanaan yang membahas rencana desain penataan Kawasan Dermaga Sigapiton, Kawasan Wisata Taman Kota Balerong Balige, pedestrian di area Gerbang Ajibata menuju terminal dan casing Jembatan Ajibata, Gerbang Batak Balige dan Kawasan Pasir Putih Ajibata.
Kegiatan ini pun diakhiri dengan kesepakatan bahwa tindaklanjut hasil pertemuan konsultasi publik ini akan segera dibahas oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat untuk menentukan peran masing-masing OPD. Kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan dalam pengembangan KSPN Danau Toba di Kabupaten Toba Samosir akan direncanakan dalam waktu seminggu setelah konsultasi publik berakhir.
Konsultasi publik yang dilakukan di Kabupaten Toba Samosir merupakan salah satu dari tiga lokasi rencana konsultasi publik KSPN Danau Toba selain Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Samosir. Konsultasi publik KSPN Danau Toba sendiri masih akan berlangsung hingga hari Jum’at mendatang (8/11). Masukan yang disampaikan oleh para pemangku kepentingan akan menjadi bahan untuk menyempurnakan desain perencanaan pembangunan infrastruktur KSPN Super Prioritas.