Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat melakukan Rapat Koordinasi Awal Kegiatan Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) Tahun Anggaran 2018, Rabu (23/05/2018) di Mamuju.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Sulawesi Barat Nasaruddin mengungkapkan, bahwa program PISEW tahun 2018 di wilayah kecamatan tidak berdiri sendiri melainkan ada program-program lain yang masuk di desa pada wilayah kecamatan ini, sehingga strategi penanganan PISEW diperlukan sinkronisasi antar kebijakan kementerian/lembaga lainnya, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten. 

“Oleh karena itu, peran dari Bappeda Provinsi dan Kabupaten sangat penting untuk bisa mengintegrasikan dan mensinergikan dari segi lokasi dan program-program yang ada di kecamatan tersebut,” ucap Nas. 

Sementara Kepala Satker Pengembangan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat Normansyah Wartabone mengatakan rapat koordinasi awal kegiatan PISEW ini merupakan salah satu tahapan dari rangkaian keseluruhan kegiatan PISEW yang bertujuan untuk memperkuat pemahaman pelaku PISEW tahun 2018 dari tingkat provinsi ke tingkat kabupaten, khususnya di kecamatan sasaran. 

Kegiatan ini dimaksudkan untuk menyosialisasikan kegiatan PISEW tahun 2018 berkaitan dengan kebijakan dan mekanisme kegiatan, perencanaan fisik, pemantauan progres pembangunan, dan penyelesaian akhir kegiatan. 

“Diharapkan dari kegiatan ini, yaitu tersampaikannya informasi tentang kebijakan pemerintah guna pembangunan kawasan permukiman perdesaan serta terjaminnya kualitas pelaksanaan kegiatan mulai dari tahap perencanaan, keselarasan perencanaan konstruksi dengan konsep pengembangan kawasan melalui kegiatan PISEW tahun 2018 ini,” tutup Norman. (wnd_randalsulbar/ari)