Dalam rangka monitoring dan evaluasi pelaksanaan pekerjaan multiyears yang dimulai tahun 2017 Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP) Direktorat Jenderal Cipta Karya Rina Farida meninjau hasil pembangunan kawasan permukiman nelayan tepi air Kampung Untia Kota Makassar, Kamis (15/02/2018).

Rina Farida mengatakan Kampung Untia merupakan program kegiatan strategis yang merupakan kawasan nelayan atau permukiman tepi air. Seharusnya progres yang dicapai saat ini sudah 32% namun sampai saat ini progresnya baru mencapai 22 %. Dari segi pekerjaan hal ini mengalami keterlambatan atau deviasi sekitar 9-10 %. "Jika keterlambatan itu terjadi maka perlu dilakukan support meeting untuk mencari solusi percepatannya," kata Rina.

Lanjut Rina, percepatan tentunya tidak hanya dilakukan oleh  MK atau pengawas saja, tetapi oleh semua komponen dalam proses pelaksanaan harus ikut serta. Maka dari itu perlu di bahas bersama, apa saja langkah-langkah yang akan dilakukan untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.

"Nantinya akan dibahas oleh berbagai pihak yang terlibat untuk mencari solusi keputusan dalam percepatan penyelesaian kegiatan pekerjaan tersebut," tutup Rina. (Jml Randal Sulsel/ari)