LOADING

Lihat Berita

Cipta Karya Sosialisasikan Kegiatan Kualitas Kumuh Perkotaan Kawasan Sicanang

By  / Jumat, 20 April 2018

View (31)

Image

Direktorat Jenderal Cipta Karya melalui Satuan Kerja Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP) Provinsi Sumatera Utara melaksanakan Sosialisasi Paket Kegiatan Kualitas Kumuh Perkotaan Kawasan Sicanang di Kecamatan Medan Sicanang Kota Medan, Jumat (06/04/2018).

Acara tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan paket kegiatan yang akan dikerjakan  Satker PKP Provinsi Sumatera Utara di Kelurahan Belawan Sicanang Kecamatan Medan Sicanang.

Lurah Belawan Sicanang, Julkifli dalam sambutannya sangat berterima kasih dengan adanya paket kegiatan di Kelurahan Belawan Sicanang. Julkifli berharap kegiatan ini harus didukung penuh dan disukseskan oleh seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kelurahan Belawan Sicanang. “Jika ada hambatan dan kendala yang terjadi di lapangan saat proses kegiatan agar dapat diselesaikan bersama-sama,” tutup Julkifli.

Sementara, Pejabat Pembuat Komitmen Satker PKP Provinsi Sumatera Utara yang diwakili oleh Direksi Teknis Satker PKP Provinsi Sumatera Utara, Nurasyiah menyampaikan maksud kedatangannya besama tim untuk memperkenalkan diri dan mensosialisasikan kegiatan yang ada di Kelurahan Belawan Sicanang.

Nurasyiah berharap masyarakat dapat bersinergi, bekerja sama serta mensukseskan pekerjaan ini  sampai waktu yang ditentukan dengan hasil yang maksimal. Paket ini bagian dari arahan Pemerintah Pusat untuk mengentaskan kekumuhan di 32 kota prioritas di Indonesia dan untuk mencapai target Gerakan 100-0-100.

Nurasyiah juga memaparkan fokus dari paket kegiatan ini, yaitu jalan yang rusak, sistem drainase yang buruk akibat pengaruh pasang surut air laut. Paket kegiatan ini mencakup  12 lingkungan yang ada di Kelurahan Belawan Sicanang. Satker PKP Provinsi Sumatera Utara juga akan membangun satu  Ruang Terbuka Publik (RTP) di Kelurahan Belawan Sicanang. “Kegiatan di lokasi ini berkolaborasi dengan berbagai pihak terkait dan bersumber dari dana APBN TA 2018 yang akan dilaksanakan selama 6 bulan,” papar Nurasyiah. (Dhe/Randal Sumut/ari)

Share :